Daily Dose Indonesia – Tahun Baru Islam diperingati setiap tanggal 1 Muharram dalam kalender Hijriah. Momen ini bukan sekadar penanda pergantian tahun, tetapi juga peringatan akan peristiwa besar dalam sejarah Islam: Hijrah Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi. Peristiwa inilah yang menjadi dasar penanggalan dalam kalender Islam dan menandai lahirnya masyarakat Islam pertama yang terorganisir.
Apa Itu Hijrah?
Kata Hijrah secara harfiah berarti “berpindah tempat tinggal.” Dalam konteks sejarah Islam, Hijrah merujuk pada peristiwa ketika Nabi Muhammad SAW dan para pengikutnya hijrah dari Kota Makkah—tempat mereka mengalami penindasan dan intimidasi—menuju Kota Madinah, di mana mereka disambut dengan penuh hormat oleh penduduk lokal yang disebut Kaum Anshar.
Di Madinah, Nabi Muhammad SAW membangun tatanan sosial baru berdasarkan nilai-nilai Islam. Di sinilah masjid pertama dibangun, hukum-hukum Islam mulai ditegakkan, dan masyarakat Muslim pertama dibentuk secara utuh. Oleh karena itu, Hijrah bukan hanya perpindahan fisik, tetapi juga simbol perubahan menuju kehidupan yang lebih baik dan bermartabat.
Tahun Baru Islam dan Kalender Hijriah
1 Muharram merupakan hari pertama dalam kalender Hijriah. Kalender ini berbasis bulan (lunar calendar) dan dimulai dari tahun terjadinya Hijrah Nabi Muhammad SAW. Oleh sebab itu, sistem penanggalan Islam diawali dari tahun 1 Hijriah, yang setara dengan 16 Juli 622 M dalam kalender Masehi.
Berbeda dengan kalender Gregorian yang mengikuti pergerakan matahari, kalender Hijriah murni mengikuti siklus bulan. Akibatnya, tanggal-tanggal penting dalam Islam seperti Ramadhan, Idul Fitri, Idul Adha, dan 1 Muharram akan bergeser sekitar 10 hari lebih awal setiap tahunnya dalam kalender Masehi.
Nama-Nama Bulan dalam Kalender Hijriah
Berikut 12 bulan dalam kalender Islam:
-
Muharram
-
Safar
-
Rabi’ul Awwal
-
Rabi’ul Akhir
-
Jumadil Awwal
-
Jumadil Akhir
-
Rajab
-
Sya’ban
-
Ramadhan
-
Syawal
-
Dzulkaidah
-
Dzulhijjah
Makna 1 Muharram di Era Modern
Di banyak negara Muslim, termasuk Indonesia, 1 Muharram ditetapkan sebagai hari libur nasional. Ini menjadi momen refleksi untuk umat Islam agar meneladani semangat perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam membangun peradaban Islam yang adil, damai, dan inklusif.
Hijrah juga menjadi simbol penting bagi setiap Muslim dalam kehidupan sehari-hari. Bukan hanya berpindah secara fisik, tetapi juga melakukan hijrah spiritual—meninggalkan keburukan menuju kebaikan, meninggalkan kezaliman menuju keadilan, dan meninggalkan keraguan menuju keimanan.
📌 Dose of History: Tahun Baru Islam tahun 2025 Masehi yang jatuh pada Jumat 27 Juni 2025 umat Islam merayakan tahun baru 1 Muharram 1447 Hijriah bukanlah sekadar perayaan seremonial. Tetapi peringatan akan sebuah revolusi spiritual dan sosial yang mengubah sejarah peradaban dunia. Semangat hijrah sejatinya adalah dorongan untuk terus bergerak menuju perbaikan diri dan masyarakat.
