DDI – Monster Hunter bukan sekadar game — ia adalah fenomena. Dengan dirilisnya Monster Hunter Wilds pada 28 Februari 2025, franchise ini sekali lagi membuktikan bahwa ia bukan hanya salah satu andalan Capcom, tapi juga sebuah tonggak penting dalam sejarah game action-RPG modern. Dalam tiga hari pertama perilisannya, Wilds terjual sebanyak 8 juta kopi, dengan 1,3 juta pemain aktif secara bersamaan, mencatatkan rekor baru untuk Capcom. Tapi, seperti monster yang ditaklukkan dalam game-nya, kejayaan ini diraih lewat perjuangan panjang yang penuh tantangan dan evolusi.
Akar dari Monster Hunter
Kisah Monster Hunter dimulai di tahun 2004, saat Capcom mengembangkan game untuk mendukung PS2 Network Adapter. Game ini awalnya terinspirasi dari Phantasy Star Online, namun cepat menemukan identitasnya sendiri: berburu, crafting, grinding, dan coop multiplayer. Sayangnya, versi awalnya tak langsung digemari—GameSpot bahkan menyebutnya sebagai “living fossil”. Namun Capcom tak menyerah.
Dengan mengembangkan Monster Hunter G (yang hanya dirilis di Jepang) dan kemudian Monster Hunter Freedom untuk PSP secara global, game ini mulai mendapatkan basis penggemar yang setia. Kesuksesan di PSP membuka jalan bagi seri-seri selanjutnya seperti Monster Hunter Freedom 2 dan Freedom Unite, yang semakin memperluas pasar di luar Jepang. Bagi banyak pemain, termasuk sang narator transkrip, inilah awal dari kecintaan mereka pada franchise ini.
Mencari Identitas di Konsol dan Portabel
Capcom sempat mengalami masa sulit di era PS3. Ketidaksiapan menghadapi hardware baru membuat Monster Hunter dirilis secara eksklusif untuk konsol Nintendo seperti Wii, 3DS, dan Wii U. Monster Hunter 3 memperkenalkan pertarungan bawah laut, tetapi juga menandai kompleksitas baru dalam gameplay. Meski sempat tertatih, dengan judul-judul seperti Monster Hunter 3 Ultimate dan Monster Hunter 4 Ultimate, Capcom mulai menemukan formula yang tepat: gameplay mendalam, konten massif, dan fitur online yang solid.
Kontrak eksklusif dengan Nintendo membuat banyak pemain di luar platform itu merasa terabaikan. Namun Capcom akhirnya menggebrak pada 2018 dengan rilis Monster Hunter World untuk PS4, Xbox One, dan PC—sebuah langkah monumental.
Monster Hunter World: Evolusi yang Luar Biasa
Dengan World, Capcom melakukan lompatan besar. Dunia tanpa loading antar area, AI monster yang lebih realistis, interaksi ekosistem, hingga UI yang ramah bagi pemain baru, semuanya dirancang ulang untuk menciptakan pengalaman Monster Hunter yang benar-benar modern. Hasilnya? 2 juta kopi terjual di minggu pertama, dan 21 juta kopi di tahun 2024. DLC Iceborne menambah 7 juta kopi lagi, menjadikan World sebagai game Monster Hunter paling laris sepanjang masa.
Capcom tidak lupa akar handheld-nya. Mereka meluncurkan Monster Hunter Rise untuk Nintendo Switch di 2021, yang kemudian juga hadir di PC. Dengan tema Jepang yang kental dan gameplay cepat berbasis wirebug, Rise menjadi favorit baru meski tidak semua fans menyukai perubahan ritmenya dibanding World.
Monster Hunter Wilds: Dunia yang Lebih Liar dan Luas
Kini, dengan Monster Hunter Wilds, Capcom memasuki era baru. Game ini hadir nyaris tanpa batas—dunia yang seamless, mekanik baru, tunggangan canggih bernama “Secret” yang mirip campuran anjing dan burung, dan nuansa open-world yang belum pernah terlihat sebelumnya dalam franchise ini.
Meskipun Capcom tak pernah menyebut “open world” selama pengembangannya, hasil akhirnya begitu terasa: eksplorasi bebas, interaksi lingkungan yang alami, dan dunia yang benar-benar hidup. Sayangnya, Wilds juga datang dengan tantangan teknis—performa berat di PC menyebabkan banyak ulasan Steam yang masih bertahan di rating “Mixed”.
Namun, penggemar tetap optimis. Mengingat reputasi Capcom dalam memperbaiki dan menyempurnakan game mereka, banyak yang yakin bahwa update akan datang untuk menyempurnakan Wilds.
Evolusi yang Tidak Akan Berhenti
Dari awal yang penuh tantangan hingga kejayaan global, Monster Hunter telah membuktikan dirinya sebagai salah satu franchise paling sukses dan dicintai. Bukan hanya karena gameplay-nya yang unik, tapi karena kemampuannya beradaptasi, berevolusi, dan terus mendengarkan pemainnya. Dari PSP ke PC, dari hutan sempit ke dunia tanpa batas—Monster Hunter telah tumbuh menjadi legenda.
Dan Wilds? Mungkin ini baru awal dari sesuatu yang lebih besar lagi.
