DDI – Kesuksesan seringkali dikaitkan dengan kebahagiaan. Padahal, ada banyak cara mencapai kebahagiaan dan kesuksesan bukanlah salah satunya. Orang sukses memang terlihat bahagia. Tetapi akan repot jika seseorang perlu sukses dulu untuk bahagia. Sementara jalan menuju kesuksesan sangatlah panjang. Jika cara mencapai kebahagiaan hanyalah melalui kesuksesan, kebahagiaan semua orang akan tertunda.
Menjadikan kesuksesan sebagai tolok ukur kebahagiaan sendiri tidak tepat. Sebuah wawancara yang beredar di media sosial membuktikannya. Dalam wawancara yang dilakukan di Jakarta itu, sejumlah perempuan ditanya tentang pendapatan ideal seorang laki-laki. Satu perempuan menjawab sekitar 7-10 juta. Sementara perempuan lain menjawab 10-15 juta. Dari jawaban tersebut, kita tidak memiliki kepastian terkait tolok ukur sebuah kesuksesan. Ketika pendapatan ideal tersebut sudah tercapai, apakah seseorang akan merasa bahagia? Sepertinya tidak, karena ia akan menginginkan angka yang lebih tinggi dan tidak akan puas dengan semua pencapaiannya.
Dalam satu studi ternama (Brickman, dkk., 1978), sejumlah peneliti membandingkan kebahagiaan orang yang baru memenangkan lotere dan orang yang mengalami kecelakaan yang mengubah hidup. Dalam penelitian itu, orang yang baru saja memenangkan lotere akan mengalami penurunan kepuasan hidup setelah beberapa waktu, sedangkan kebahagiaan korban kecelakaan malah membaik secara perlahan.
Jika kesuksesan bukanlah cara untuk mencapai kebahagiaan, lantas apa?
3 Cara Mencapai Kebahagiaan Sejati
Kebahagiaan sejati adalah yang dicari semua orang. Sementara kesuksesan, seperti memenangkan pertandingan atau mendapatkan kenaikan jabatan adalah kebahagiaan sementara yang akan memudar seiring waktu. Berikut adalah 3 cara menciptakan kebahagiaan yang bisa diterapkan oleh siapa saja.
1. Lakukan Kegiatan yang Membakar Semangat
Kegiatan ini bukan seperti lari marathon atau membangun kerajaan bisnis. Kegiatan ini adalah kegiatan yang Anda lakukan sehari-hari yang bisa memberikan semangat dan membuat Anda merasa bahagia. Cara menciptakan kebahagiaan melalui kegiatan yang membahagiakan di sini adalah dengan memfokuskan diri pada proses, bukan hasil. Anda perlu memfokuskan diri pada kesenangan yang tercipta saat mengerjakan sesuatu tanpa memedulikan hasilnya.
2. Fokus pada Proses, Bukan Hasil
Katakanlah Anda ingin menjadi pebisnis yang berhasil. Itu adalah cita-cita yang tentunya akan memberikan kebahagiaan jika itu terjadi. Namun, apa yang terjadi jika Anda tidak berhasil? Jika berhasil, berapa lama kebahagiaan itu bisa bertahan?
Daripada fokus pada menjadi pebisnis yang berhasil, mulailah untuk bertindak seperti seorang pebisnis. Artinya, Anda perlu fokus membuat rencana dan mulai menawarkan produk atau jasa setiap hari. Anda tidak perlu peduli berapa orang yang akan membeli produk atau menggunakan jasa tersebut.
Dengan begitu, kebahagiaan akan terbentuk dari komitmen kerja Anda setiap hari.
3. Cara Mencapai Kebahagiaan dengan Koneksi
Sebuah studi dilakukan di Harvard untuk mengetahui kebahagiaan 80 orang dewasa. Hasil dari studi the Harvard Study of Adult Development itu menunjukkan bahwa kualitas hubungan dengan orang lain adalah satu-satunya yang menentukan kebahagiaan seseorang, bukan penghasilan, jabatan, atau status (Waldinger & Schulz, 2023).
Membangun hubungan baik dengan teman atau kolega yang memiliki nilai yang sama akan menjadi pendukung dan memberikan rasa kebersamaan yang memberikan kebahagiaan.
Kesuksesan bukanlah hal yang sia-sia. Hanya saja, seringkali kesuksesan terlalu dipandaing tinggi hingga seolah kesuksesan hanyalah satu-satunya tolok ukur yang ada untuk membuat seseorang bahagia.***