Daily Dose Indonesia – Kota Blitar kembali diselimuti aroma kopi dan semangat nasionalisme lewat gelaran Soekarno Coffee Festival 2025 yang resmi dibuka Jumat (13/6/2025) di Pelataran Kantor Walikota Blitar. Acara yang mengusung tema “Djangan Berhenti, Boeng!” ini menjadi bagian dari peringatan Bulan Bung Karno dan menghadirkan 35 tenant kopi dari Blitar dan luar kota.
Walikota Blitar, Syauqul Muhibbin—akrab disapa Mas Ibin—menyatakan kekagumannya setelah meninjau berbagai tenant yang ikut berpartisipasi. Dalam wawancara usai pembukaan, Mas Ibin menegaskan bahwa festival ini akan digelar rutin tiap tahun.
“Setelah saya putar melihat stand-stand memang potensial, rata-rata mereka sudah punya gerai kopi masing-masing ada yang empat hingga lima gerai sendiri. Dengan kita sering menggelar event seperti Soekarno Coffee Fest ini, bisa menumbuh kembangkan usaha di bidang kopi, ini bisa memajukan ekonomi kita,” ujar Mas Ibin.
Lebih dari sekadar ajang kuliner, Mas Ibin melihat kedai kopi sebagai ruang tumbuhnya inspirasi dan ide-ide masa depan.
“Kopi itu inspirasi. Orang-orang cerdas kebanyakan penyuka kopi. Saya senang tadi ada kedai yang juga menyediakan buku—jadi sambil ngopi, bisa baca dan berdiskusi. Ini mendukung ekosistem berpikir dan merancang masa depan,” lanjutnya.
Mas Ibin juga menyampaikan rencananya untuk membuat festival ini lebih besar lagi di tahun depan. Guna memeriahkan event sebulan penuh di bulan Juni yang kalau di Kota Blitar diperingati Bulan Bung Karno.
“Insyaallah tahun depan lebih meriah lagi. Bulan Juni ini akan saya maksimalkan karena masih banyak potensi yang bisa digarap. Kita optimis, karena sekarang saja hotel-hotel di Blitar sudah penuh. Ini bukti wisatawan banyak yang datang,” katanya.
Kepala DPMPTSP Kota Blitar, Heru Eko Priono, menambahkan bahwa dalam festival tahun ini terdapat beragam agenda menarik seperti Coffee Tenant Booth, Manual Brew & Latte Art Competition, Talkshow, Bar Take Over for Public, Public Coffee Cupping, hingga panggung hiburan utama (Main Stage Performance).
Sebanyak 35 pelaku usaha kopi ikut ambil bagian, termasuk 5 dari luar kota. Mereka bukan hanya menyajikan beragam jenis kopi, tetapi juga menciptakan ruang interaksi antara pelaku industri kreatif, pengunjung, dan pecinta kopi dari berbagai daerah.
Dengan suksesnya Soekarno Coffee Festival 2025, Blitar tak hanya merayakan warisan Bung Karno, tetapi juga menyeduh masa depan ekonomi kreatif yang lebih kuat, hangat, dan inspiratif.
