Daily Dose Indonesia — Wakil Bupati (Wabup) Blitar H. Beky Herdihansah menegaskan pentingnya pengawasan dan penerapan standar mutu dalam setiap proyek pembangunan daerah. Hal ini disampaikannya saat meninjau langsung tiga proyek infrastruktur di wilayah Kabupaten Blitar pada Kamis (6/11/2025).
Dalam peninjauan tersebut, Beky didampingi oleh Plt. Kepala Dinas PU Bina Marga serta Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa. Adapun tiga proyek yang menjadi fokus peninjauan meliputi pembangunan Laboratorium Puskesmas Sutojayan, pembangunan jalan beton ruas Slorok–Karangrejo, serta pembangunan talut badan jalan di wilayah Kademangan.
Beky menyebut bahwa seluruh proyek tersebut berjalan sesuai rencana, baik dari sisi waktu maupun kualitas pengerjaan. Ia menilai, progres pembangunan Laboratorium Puskesmas Sutojayan sudah mencapai 60 persen dan telah menggunakan bahan bangunan berstandar SNI (Standar Nasional Indonesia).
“Saya lihat progres pembangunan Laboratorium Puskesmas sudah bagus. Semua material sudah mengikuti standar SNI, dan targetnya bisa selesai sesuai jadwal pada 15 Desember 2025,” ujar Beky.
Wabup menegaskan bahwa penerapan standar mutu menjadi hal penting agar hasil pembangunan dapat dimanfaatkan dalam jangka panjang dan tidak mudah mengalami kerusakan. Ia juga memastikan proyek berjalan efisien tanpa mengurangi kualitas.
“Kami memastikan setiap proyek di Kabupaten Blitar tidak hanya selesai tepat waktu, tapi juga memenuhi kualitas yang baik sesuai SNI. Dengan begitu, masyarakat bisa menikmati hasil pembangunan secara optimal,” lanjutnya.
Selain meninjau pembangunan fasilitas kesehatan, Beky juga menyoroti progres pembangunan jalan beton dan talut badan jalan. Ia menilai pekerjaan di dua titik tersebut menunjukkan hasil positif dan sesuai dengan spesifikasi teknis yang telah ditetapkan.
Wabup Blitar berharap masyarakat ikut berperan aktif dalam mengawasi pelaksanaan proyek pembangunan di wilayahnya masing-masing. Menurutnya, partisipasi publik menjadi salah satu faktor penting untuk memastikan transparansi dan kualitas hasil kerja di lapangan.
“Kami mengajak masyarakat ikut mengawal proyek pembangunan. Dengan keterlibatan publik, pengawasan akan lebih kuat dan hasilnya pun akan lebih baik,” tegasnya.
Lebih lanjut, Beky menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur yang berkualitas akan mendukung berbagai program pemerintah daerah, terutama di sektor kesehatan dan pelayanan publik. Ia mencontohkan, Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) yang sedang dibangun nantinya akan berperan penting dalam pengawasan program Makan Bergizi Gratis agar pelaksanaannya aman dan terjamin.
“Keberadaan Labkesda ini nantinya juga akan membantu memastikan program Makan Bergizi Gratis berjalan aman, terjamin, dan tidak ada lagi kasus keracunan makanan. Jadi, selain infrastruktur, kita juga menyiapkan sistem pendukung untuk menjamin kesehatan masyarakat,” jelasnya.
Dengan peninjauan langsung ke lapangan ini, Pemerintah Kabupaten Blitar menunjukkan keseriusannya dalam memastikan seluruh proyek pembangunan berjalan sesuai standar teknis, efisien dalam waktu, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Beky menegaskan, pengawasan ketat akan terus dilakukan hingga seluruh proyek rampung sepenuhnya.
“Setiap proyek akan kami kawal dari awal hingga akhir agar hasilnya sesuai harapan masyarakat dan dapat menjadi aset daerah yang bermanfaat dalam jangka panjang,” pungkasnya.
